Senin, 30 Desember 2013

Liputan Bebas STKN - “Becoming an Outstanding Youth Generation”




Bagaimana menjadi generasi yang luar biasa? How to become an outstanding youth generation? Sarasehan dan Temu Karya Nasional (STKN) Sekber PMVBI (Pemuda Buddhayana) yang tengah berlangsung di Jawa Timur mengangkat tema “Becoming an Outstanding Youth Generation”. Yuk kita sama-sama belajar dan berkembang menjadi generasi muda yang luar biasa, guys!
Acara STKN diawali dengan acara pembukaan yang luar biasa, dikemas dengan isi acara yang menarik dan pembicara yang memberikan kata sambutan yang membakar semangat dan sisi outstanding yang ada dalam diri seluruh peserta dari Sabang hingga Merauke. Pembicara yang mengisi sesi sarasehan juga memberikan wawasan, semangat, dan motivasi yang membakar semangat kami pula tentunya. Kami dapat melihat mereka menjadi sosok tokoh yang luar biasa karena berkiprah di Keluarga Buddhayana Indonesia. Dr. Ponijan Liaw menceritakan kisah hidupnya yang menjadi luar biasa karena berkiprah di Sekber PMVBI. Y.A. Mahathera Viriyanadi juga menceritakan kiprahnya selama menjadi biksu hingga menjadi sosok yang luar biasa dalam Sangha Agung Indonesia. Bhante juga merupakan pendiri Mahavihara Mojopahit Buddhist Center, yang menjadi salah satu pusat Buddhist (Buddhist Center) di Indonesia.
Di hari pertama, 28 Desember 2013 pagi kami juga berkesempatan bertemu dengan sosok outstanding di Indonesia yakni Menteri BUMN, Dahlan Iskan. Kami melakukan senam pagi sebagai salah satu bentuk kinestetika atau olah tubuh, yang merupakan salah satu kunci agar menjadi pemuda yang outstanding menurut Dahlan Iskan. Selain itu Dahlan Iskan membagikan tiga kunci lainnya yakni logika, etika,dan estetika. Apabila kita dapat mengembangkan keempat kunci ini, niscaya kita dapat menjadi generasi muda yang outstanding!



Suasana Rally Games

Di hari selanjutnya kami memulai sesi temu karya yang merupakan sesi perlombaan yang diikuti Pemuda Buddhayana dari Sabang hingga Merauke. Di sesi ini kami dapat mengerahkan sisi outstanding yang kami miliki sepenuhnya. Setelah itu kami mengikuti Buddhist Rally Games! Games atau permainan yang banyak mengandung nilai yang dapat menggali sisi outstanding kami. Kami dapat menggali sisi kreativitas agar dapat memainkan games dengan baik dan outstanding. Selain itu kami dapat menggali nilai-nilai lainnya seperti  kebersamaan, toleransi, dan kerjasama yang baik agar dapat menyatukan kami sebagai satu generasi muda Pemuda Buddhayana!

Sesi Sarasehan oleh Dirjen Bimas Agama Buddha Republik Indonesia

Malamnya, kami berkesempatan sesi sarasehan terakhir bersama Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat (Dirjen Bimas) Agama Buddha Republik Indonesia, Bapak Joko Wuryanto yang merupakan tokoh agama Buddha nomor 1 di pemerintah Republik Indonesia. Beliau memberikan motivasi dan semangat bagi para Pemuda Buddhayana yang berkumpul atau bersarasehan di Jawa Timur. Beliau juga memberikan informasi mengenai program unggulan Dirjen Bimas yang sesungguhnya bisa bersinergi dengan Sekber PMVBI. Beliau juga memberikan dukungan penuh terhadap program-program Sekber PMVBI. Salah satunya dengan memberikan dukungan berupa materi dari pemerintah apabila Sekber PMVBI dapat membuat program unggulan yang tentunya dapat bermanfaat luar biasa bagi kemajuan Agama Buddha Indonesia.

Foto bersama antara Dirjen Bimas Agama Buddha Republik Indonesia bersama Ketua SEKBER PMVBI dari 23 Provinsi 

Baru dua hari berlangsung di STKN, namun kami mulai dapat menggali sisi outstanding yang sesungguhnya telah ada dalam diri kami. Seperti yang ditemukan oleh guru junjungan kita, Buddha Gautama bahwa setiap makhluk telah memiliki benih Ke-Buddha-an dalam diri mereka. Kita memiliki kesempatan agar menumbuhkan benih tersebut hingga kita mencapai pencerahan sempurna, terbebas dari penderitaan dan menjadi manusia yang bahagia, damai, dan tentunya luar biasa atau outstanding.Kita juga memiliki benih tersebut. So, kita juga bisa menjadi manusia yang luar biasa, guys! Terima kasih kepada acara STKN yang dapat memberikan kesempatan bagi kami untuk belajar dan berkembang terus menjadi generasi muda yang luar biasa. We can become an outstanding youth generation!

Liputan Perlombaan Sarasehan & Temu Karya Nasional 2013 Sekber PMVBI (Pemuda Buddhayana)

Outstanding Pemuda Buddhayana Indonesia

            Dua hari telah berlangsung di Sarasehan & Temu Karya Nasional X Sekber PMVBI (Pemuda Buddhayana) yang berlangsung di Jawa Timur. Di hari kedua, 29 Desember 2013 mulai berlangsung acara temu karya yang menjadi sarana berkarya bagi seluruh Pemuda Buddhayana dari Sabang hingga Merauke. Ada dua acara temu karya atau lomba yakni Lomba Cepat Tepat Dharma dan Lomba Cerita GABI. Lomba ini dibagi menjadi dua sesi.


Perlombaan Cepat Tepat Dharma 

Lomba ini dilaksanakan di hall Mahavihara Mojopahit. Sesi pertama dimulai pada pukul 08.30 sampai pukul 11.30. Tiap kontingen berkesempatan melawan tiga kontingen lainnya dalam satu ronde. Ronde pertama terdiri dari empat kontingen, yakni Jawa Barat, Sumatera Selatan, Kalimantan Tengah, dan Bali. Dalam ronde pertama ini yang masuk ke babak semifinal adalah kontingen Jawa barat dengan skor 1500 dan Sumatera Selatan dengan skor 1200. Jawa Barat dan Sumatera Selatan akan berkompetisi dengan kontingen Lampung agar dapat lolos ke babak penyisihan selanjutnya. Ronde kedua terdiri dari DKI Jakarta , Papua, Bangka Belitung, dan Sumatera Utara. Dalam ronde kedua ini yang masuk ke babak semifinal adalah kontingen DKI Jakarta dengan skor 1900.

Kemudian dilanjutkan pada sesi kedua yang dimulai pada pukul 21.00 sampai pukul 23.00. Ronde ketiga terdiri dari Sumatera Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada ronde ketiga ini yang lolos pada babak penyisihan adalah Jawa Timur dengan skor 1850. Dilanjutkan dengan ronde keempat, yakni Riau, Jambi, Jawa Tengah, dan Banten.Yang berhasil lolos pada ronde keempat yaitu Jawa Tengah dengan skor 1800. Di Lomba Cepat Tepat Dharma, tiap kontingen dapat menguji kecepatan dan ketepatan dalam mengingat Dharma ajaran Buddha dan sejarah kerajaan di Indonesia. Pemuda Buddhayana seyogyanya mempelajari Dharma sebagai ajaran dari guru agung kita yang akan membantu kita dalam menemukan sisi outstanding atau keluarbiasaan dalam diri kita sebagai generasi muda Buddhis.


Perlombaan Cerita GABI 
 
Lomba Cerita GABI (Gelanggang Anak Buddhis Indonesia) dilaksanakan di Dhammasala. Lomba ini sebagai ajang temu karya para pembina GABI yang biasanya memberikan materi berupa cerita kepada anak-anak Buddhis di sekolah minggu. Para pembina GABI yang berada di PMV/C seantero Indonesia berkesempatan unjuk gigi di lomba ini. Tak sedikit juga para pembina GABI yang memiliki kemampuan luar biasa atau outstanding dalam membawakan cerita GABI. Materi yang dibawakan sederhana namun dikemas dalam cerita yang menarik hingga dapat diterima oleh anak-anak. Banyak nilai-nilai Dharma yang dapat dipetik dari cerita GABI. Disetiap cerita mangandung makna yang dapat dicontoh pada kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai Dharma seperti karma, pancasila, keserakahan, kebencian, dan kebodohan batin dapat dikemas dalam cerita GABI secara outstanding.

            Keseluruhan lomba ini menggali dan mengeksplorasi sisi outstanding yang dimiliki oleh Pemuda Buddhayana. Para pemuda Buddhayana sesungguhnya adalah pemuda yang luar biasa karena menjadi luar biasa tidak hanya bagi dirinya sendiri, namun dapat menjadi luar biasa bagi orang lain. Pemuda Buddhayana telah berkontribusi dengan melayani umat Buddha di PMV/C atau di tingkat provinsi sebagai Sekber PMVBI Provinsi. Mereka semua adalah pemuda luar biasa yang bersedia mengorbankan tenaga, waktu, dan kehidupan mereka untuk kemajuan agama Buddha di Indonesia.

So, who’s your hero?
WE ARE, CAPTAIN!

STKN, we are ready…….!!!

Sabtu, 28 Desember 2013

Liputan Sarasehan dan Temu Karya Nasional SEKBER PMVBI 2013 - Opening Ceremony




Sarasehan & Temu Karya Nasional 2013
Becoming an Outstanding Youth Generation!

Panggung Sarasehan
                       
Tahun ini Pemuda Buddhayana Indonesia berkumpul dan berkarya dalam acara Sarasehan & Temu Karya Nasional Sekber PMVBI (Pemuda Buddhayana) 2013 di Provinsi Jawa Timur, di mana Sekber PMVBI Provinsi Jawa Timur menjadi tuan rumah. Acara yang berlangsung dari tanggal 28 Desember hingga 31 Desember 2013 tersebut diikuti oleh 23 provinsi di Indonesia. Hari ini, 28 September 2013, berlangsung acara Pembukaan Sarasehan & Temu Karya Nasional (STKN). Tampak diantaranya beberapa tamu penting yang hadir di acara berskala nasional ini, termasuk Dr. Po (panggilan akrab Dr. Ponijan Liaw) yang secara langsung menyatakan acara ini berlangsung dengan megah.
Acara yang sudah berlangsung kesepuluh kali sepanjang sejarah Sekber PMVBI (Pemuda Buddhayana) di Indonesia ini mengangkat tema “Becoming an Outstanding Youth Generation”yang berarti ”Menjadi Generasi Muda yang Luar Biasa”. Diselenggarakan beberapa lomba temu karya yang diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan diantara para pemuda Buddhayana, yaitu lomba media informasi komunikasi (STKN Flash News dan I-Blogz), tenis meja, futsal, cerdas tepat Dhamma, Buddhayana Idol, cerita GABI, seni membaca Dhammapada, dan Dhammaduta. Selain itu, akan diadakan permainan catur manusia yang akan masuk ke dalam rekor MURI.

Sebelum memulai acara, anggota Sangha memasuki ruangan bersama Majelis Buddhayana Indonesia dan para pejabat, diantaranya Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata yang mewakili Gubernur Jawa Timur. Acara Pembukaan STKN dimulai pukul 09.45 diawali dengan tarian Bedoyo Mojopahit Puji Sesanti, tarian penyambutan tamu khas Majapahit, Jawa Timur. Agar acara lancar, pembukaan disertai doa bersama yang dipimpin oleh Y.A. Mahasthavira Nyanamaitri.



Acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Buddhayana dan Mars Sekber PMVBI. Penyampaian laporan ketua panitia STKN 2013 oleh Upa. Harley Wigoyo, kata sambutan dari Sekretaris Jenderal SEKBER PMVBI (Pemuda Buddhayana) oleh Upa. Suryanto, ketua umum Majelis Buddhayana Indonesia pusat oleh bapak Piandi, dan ketua umum Sangha Agung Indonesia oleh Y.A. Mahathera Nyana Suryanadi. Selain itu Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Mojokerto memberikan kata sambutan dan membuka acara tersbut dengan pemukulan gong. Para pimpinan dan sesepuh Sangha Agung Indonesia juga terlihat hadir di acara pembukaan ini. Seperti Y.A. Mahathera Viriyanadi selaku Dewan Upajjhaya dan Acharya Sangha Agung Indonesia, Y.A Mahasthavira Nyanamaitri selaku Maha Adhikari Sangha Agung Indonesia, Y.A. Thera Nyanavijjananda selaku Sangha Agung Indonesia perwakilan Provinsi Jawa Timur dan anggota Sangha Agung Indonesia lainnya. Mereka memberikan dukungan penuh untuk Pemuda Buddhayana dan acara STKN, salah satunya dengan membantu pembangunan gedung di Mahavihara Mojopahit yang digunakan sebagai aula untuk menampung kurang lebih sekitar 600 peserta yang mengikuti acara ini.

Penyalaan Obor oleh Sdr. Suryanto

Penampilan ke-23 pasangan dari perwakilan tiap kontingen Sekber PMVBI Provinsi menjadi duta bagi acara pembukaan STKN kali ini. Mereka tampil dengan mengenakan baju daerah masing-masing provinsi yang khas dan unik dan mencerminkan keberagaman budaya dan adat istiadat di Indonesia yang mencerminkan keberagaman tradisi dalam agama Buddha di Indonesia. Di penghujung acara pembukaan dilakukan prosesi estafet obor dari para Ketua Sekber PMVBI 23 provinsi kepada Sekretaris Jenderal Sekber PMVBI Upa. Suryanto diiringi penampilan lagu dan dance yang terus membakar semangat dalam diri para peserta.

Pada pukul 13.30, diadakan Sarasehan Sesi I yang diisi oleh Dr. Ponijan Liaw dengan moderator Upa. Johan Tanjung. Dr. Po membagikan pengalamannya dari mengikuti acara nasional yang diadakan Sekber PMVBI pada tahun 1993. Bahkan Dr. Po mengatakan Sekber PMVBI yang membawanya menjadi Komunikator No. 1 dan bergabung di Tenaga Ahli Kementerian Pemuda & Olahraga pada tahun 2009. Banyak yang terinspirasi dan termotivasi dengan “outstanding” yang dimiliki Dr. Po seperti gaya komunikasi dan pengalaman serta wawasan yang dibagikan oleh beliau. Beliau mengutip "hidup terpenting adalah di saat ini". Dari kalimat tersebut, beliau ingin Pemuda Buddhayana memiliki semangat dan mengasah kemampuan agar tidak terpengaruh lingkungan luar. Inti dari sarasehan I ini adalah setiap orang memiliki benih Buddha yang dapat menjadi pedoman bagi kehidupan saat ini.
Pukul 16.00 Sarasehan Sesi II disampaikan oleh Y.A. Mahathera Viriyaanadi moderator Upa. Hendra Lim. Bhante membawakan materi “Semangat & Perjuangan Mahavihara Mojopahit”. Melalui cerita dan napak tilas sejarah kerajaan Mojopahit (Majapahit), kami dapat merasakan semangat dan perjuangan Bhante sesungguhnya, yang kami rasa sebagai sisi outstanding Beliau. Kami juga memperoleh penjelasan arsitektur Dhammasala Vihara Mojopahit yang mirip dengan rumah adat Jawa mengandung unsur ajaran Buddha, yaitu 4 tiang dalam melambangkan 4 kesunyataan mulia, 8 tiang samping melambangkan 8 jalan utama, 5 tangga melambangkan Pancasila, dan atap 3 tingkat melambangkan Triratna. Bhante menjelaskan dengan sangat rinci sehingga para Pemuda Buddhayana dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap sejarah dan budaya Indonesia. 


Kontingen Provinsi Jawa Barat

Senin, 04 November 2013

Rabu, 28 Agustus 2013

Acara 17 Agustus'an di GABVBB

“GABVBB Merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia dengan Menghayati dan Mempraktikkan Kemerdekaan atau Kebebasan menurut Ajaran Buddha”

Pada tanggal 25 Agustus lalu, GABI Buddhasena (GABVBB-Gelanggang Anak Buddhis Vihara Buddhasena Bogor), mengadakan acara untuk memperingati hari kemerdekaan negara kita, di Pondok Sadhana Amitayus. Hari raya 17 Agustus ini dirayakan dengan menghayati dan mempraktikkan langsung kemerdekaan atau kebebasan menurut ajaran Buddha.
Para peserta adik-adik GABVBB yang terdiri dari dari kelas A hingga kelas RB beserta beberapa pengurus PMVBB yang sudah daftar sebelumnya berkumpul di Wihara Buddhasena sekitar jam 7 pagi. Namun ada beberapa orang yang sudah ada di Amitayus seperti chef-chef GABI. Kami pun berangkat dengan menaiki angkutan umum hijau khas kota Bogor.

PMVBB Happiness Gathering - DoM (WakeUp)

PMVBB Happiness Gathering
Pondok Sadhana Amitayus, 27-28 Juli 2013

Berkumpul bersama keluarga besar PMVBB dalam kegembiraan dan kebahagiaan...
Inilah yang dirasakan oleh peserta yang terdiri dari para pengurus PMVBB dan panitia acara Pelatnas (Pelatihan Nasional) yang telah diselenggarakan akhir Maret lalu. Karena PMVBB telah mendapatkan kesempatan untuk berkontribusi dalam pengembangan Buddha Dharma dengan mengadakan Pelatihan Nasional untuk se-Pulau Jawa, kali ini kami berkesempatan untuk mengadakan pelatihan bagi para panitia dan pengurus PMVBB, untuk senantiasa meningkatkan kualitas diri demi pelayanan yang terbaik bagi semua sahabat di PMVBB dan Wihara Buddhasena.
Acara dimulai dengan pembekalan orientasi acara dari monastik yakni Bhante Nyanagupta, Bhante Nyanayasha, dan para monastik lainnya. Mereka mengajarkan ajaran dan praktik yang akan kita lakukan dan latih bersama komunitas sepanjang acara. Cara berjalan, duduk, dan bernapas apabila dilakukan secara sadar-penuh (mindful) merupakan fondasi dari kebahagiaan yang sesungguhnya. “Mindfulness is the source of happiness”. Sadar-penuh adalah sumber dari kebahagiaan.

Rabu, 14 Agustus 2013

STKN 2013 JAWA TIMUR !

26-31 DESEMBER 2013
MAHAVIHARA MOJOPAHIT, TROWULAN, MOJOKERTO, JAWA TIMUR


Sugeng Rawuh, Selamat Datang, berikut kata yang akan sering didengar oleh para pemuda-i yang akan berkunjung ke provinsi Jawa Timur. Sesuatu kata yang diucapkan dengan penuh keramahan serta penuh rasa persaudaraan untuk menyambut kehadiran sahabat yang datang.

Tak terasa tahun 2011 telah kita lewati bersama di Kota Palembang, kota yang terkenal dengan Kerajaan Sriwijaya, serta telah menjadi Tuan Rumah STKN 2011 yang baru diadakan setelah STKN tahun 1995 di TMII Jakarta. sebuah acara yang menjadi ajang unjuk kemampuan serta membina jaringan persaudaraan antara Pemuda-i Buddhayana Indonesia.

Sarasehan dan Temu Karya Daerah V Sekprov Jabar (Day 3)

Tibalah kita pada hari terakhir STKD Jabar ke V ini..
Teman-teman peserta berkumpul untuk menonton satu pertandingan yang tersisa yaitu pertandingan Catur! :D Pertandingan berlangsung sengit dan akhirnya keluarlah Willy (VVD) sebagai Juara 1, Tommy(Buddha Guna) sebagai Juara 2, dan David(Budsen) sebagai Juara 3.


Willy- Tommy- David
Setelah seluruh perlombaan usai dilaksanakan, sampailah kita pada cara penutup yang dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Buddhayana, dan Mars Sekber PMVBI. Dilanjutkan dengan kata sambutan dari ketua Panitia (Tommy) dan di lanjutkan dengan pengumuman pemenang oleh ko Friski Fernando dengan hasil sebagai berikut :

Sarasehan dan Temu Karya Daerah V Sekprov Jabar (Day 2)

Selamat pagi semua! Namo Buddhaya. Udara pagi terasa dingin sekali, tapi hal itu tidak menyurutkan semangat para peserta untuk mengikuti hari ke-2 STKD ke V ini.

Setelah bersih diri, puja bhakti yang di pimpin oleh teman-teman PMV Widhi Sakti dan sarapan.. Para peserta Lomba Cepat Tepat Dharma dan Media Indormasti dan Komunikasi berkumpul di ruangan terpisah untuk berlomba. Para peserta Lomba Cepat Tepat Dharma berkumpul di bhakti sala, sedangkan perserta Lomba Mading berkumpul di Aula.

Perserta Lomba Cepat Tepat Dharma di bagi menjadi 3 babak, babak penyisihan, babak semi final, dan babak final yang di laksanakan pada hari itu juga. Perlombaan yang berlangsung ketat dan susul menyusul angka menjadi keseruan tersendiri dari Lomba Cepat Tepat Dharma kali ini. Pada babak final keluarlah PMV Budi Dharma, Buddhasena, Dharma Ratna dan Widhi Sakti sebagai pesertanya. Persaingan semakin ketat mendekati akhir babak final kali ini, PMV Widhi Sakti yang berimbang nilainya dengan PMV Dharma Ratna mendapatkan pertanyaan rebutan. Dan akhirnya, keluarlah PMV Budi Dharma sebagai juara 1, PMV Buddhasena sebagai juara 2, dan PMV Dharma Ratna sebagai juara 3 :)

A= Dharma Ratna B= Widhi Sakti C=Buddhasena D= Budi Dharma

Sarasehan dan Temu Karya Daerah V Sekprov Jabar (Day 1)

Halo teman-teman semua, Namo Buddhaya :) .. 
Pada tanggal 9-11 agustus 2013, kami Sekber PMVBI Jawa Barat mengadakan acara Sarasehan dan Temu Karya Daerah V yang bertempat di Vihara Sakyawanaram, Pacet, Cipanas. Acara daftar ulang di mulai pukul setengah 9 pagi, dan acara kali ini di hadiri oleh PMV Widhi Sakti, PMV Dharma Ratna, PMV Bhumi Pharsjia, PMV Sakyawanaram, PMV Dhanagun, PMV Buddhasena, PMV Vimala Dharma, PMV Budhi Dharma, dan PMV Buddha Guna..



Meskipun PMV-PMV yang di sebutkan di atas belum berkumpul semua karena hambatan di perjalanan, tapi acara Pembukaan STKD ke V ini tetap di laksanakan. 





Selasa, 30 Juli 2013

Kebaktian Asadha 2557 BE Vihara Vimala Dharma

            Tepat 2 bulan setelah hari tri suci Waisak, umat Buddhis di seluruh Indonesia memperingati hari Asadha tepat di bulan Purnama (Sukhi Asalha Purnama). Acara asadha memperingati 3 peristiwa penting yang terjadi 2557 tahun silam, yaitu :
  1. Sang Buddha membabarkan Dharma yang pertama kalinya kepada 5 orang pertapa teman seperjuangan di Taman Rusa Isipatana, dikenal dengan istilah Dhamma Cakka Pavattana Sutta.
  2. Terbentuknya Sangha untuk pertama kalinya.
  3. Lengkapnya Triratna/tiratana (Buddha, Dhamma, dan Sangha) dengan terbentuknya Sangha.
Oleh karena itu, demi mengenang jasa Guru Sang Buddha atas peristiwa penting tersebut, Vihara Vimala Dharma Bandung mengadakan kebaktian memperingati hari suci Asadha 2557 BE pada tanggal 21 Juli 2013.

            Kebaktian hari raya Asadha diikuti oleh 300 orang lebih umat Bandung dan sekitarnya. Kebaktian dipimpin oleh Yeshey dan didampingi oleh MC Asadha kali ini, Robbinson dan Susanti. Kebaktian mulai pukul 09.00 pagi. Para panitia Asadha yang merupakan para pengurus-pengurus PVVD mulai menjalankan tugasnya dengan baik. Diisi dengan persembahan puja, pemanjatan paritta-paritta suci, hingga meditasi dan dhammadesana oleh anggota Sangha. Kebaktian memperingati hari raya Asadha ini dihadiri oleh Bhante Suryabhumi Mahathera, Bhante Nyana Dhammo, dan Bhante Ashin Kusalananda. Bhante Suryabumi Mahathera dengan Dhammadesana yang telah diberikan, mengajarkan kita untuk terus mengingat 4 kesunyataan mulia dan mempraktekkan 8 jalan utama. Acara puja kali ini juga dihadiri oleh pembimas agama Buddha Jawa Barat, bpk. Eko Supeno untuk memberikan kata sambutan tentang makna Asadha. Acara berlangsung dengan penuh hikmah dan lancar. Tidak ketinggalan pembacaan Dhammapada oleh Vicki, Chandra, Sherley, dan Franky.

            Di penghujung acara, dengan suara merdunya vokal grup Vimala Gita membawakan lagu Dhammacakkapavattana Sutta dan Roda Kehidupan untuk memberikan hikmah  guna meresapi makna Asadha bagi umat Buddhis.

            Pukul 11.00 lewat acara kebaktian memperingati hari suci Asadha kian menuju akhir. Para umat menutup puja dengan menyanyikan Vihara Gita Namaskara dan seusai dari bhaktisala, umat pun menyantap konsumsi yang telah disediakan oleh VVD. Usai sudah kebaktian memperingati hari suci Asadha 2557 BE. Semoga kita semua dapat kembali mengenang ajaran agung Sang Buddha yang telah menunjukkan kita jalan menuju pembebasan dan penerangan sempurna dan terus mempraktekkannya.
Sabhe Satta Bhavantu Sukhitatha, Semoga Semua Makhluk Berbahagia




















-Dharma, VVD-

Kamis, 18 Juli 2013

STKD V Sekber PMVBI Prov. Jawa Barat

Semangat teman-teman semua ! Sarasehan & Temu Karya Daerah V (STKD) Sekber PMVBI (Pemuda Buddhayana) Provinsi Jawa Barat. 9 Agustus-11 Agustus 2013 ARE YOU READY ??
Ingat ! Dalam setiap pertandingan di dunia ini, ada 50% kemungkinan untuk "Menang", dan 50% kemungkinan untuk "Kalah". Apa pun yang kita lakukan, kita memulai pertandingan dengan setidaknya 50% kemungkinan untuk "Menang" 
Semangat teman" semua, tetap junjung Sportivitas dalam bertanding ^^

Rabu, 03 Juli 2013

Sarasehan GABI XI "Aku Bangga Menjadi Anak Buddhis Indonesia" (Day 3)


Halooo teman teman peserta semua!
Tidak terasa kita sudah sampai di hari ketiga..

Acara hari ini di mulai dengan kebaktian bersama, sarapan, dan para peserta langsung dibagi ke dalam empat belas kelompok untuk mengikut acara Outbond yang pastinya bakal menyenangkan.
Outbond kali ini terdiri dari 7 pos. Apa ajah sih Posnya?? Nih temen temen listnya :
Pos 1, pos Ngepet . Dimana dipos ini salah satu kelompok menjaga lilin yang ada agar tidak padam saat disiram air oleh kelompok lawan dalam melewati track yang telah diatur oleh para panitia.
Pos 2, pos muka jelek. Dimana pos ini kita harus bereksperesi sejelek mungkin dan jangan sampai tersenyum! Kelompok yang tersenyum lebih dulu di nyatakan kalah.
Pos 3, sumpit. Dimana dipos ini kita harus memasukkan sumpit ke dalam botol tanpa menggunakan tangan, tapi menggunakan mulut.
Pos 4, twister. dimana pos ini kita harus melaksanakan perintah sesuai papan putar yang menyuruh kita untuk bergerak sesuai alas polkadot warna menggunakan anggota tubuh.
Pos 5, Water Transfer. Dimna dipos ini kita harus melempar busa yg brisikan air ke rekan setim utk dimasukkan ke dalam botol
Pos 6, keseimbangan. Dimana kita harus menyusun sedotan dan menyeimbangkannya diantara sela-sela jari kita.
Pos 7 , perahu nenek moyang. Dimana peserta harus menyebrangi pulau dengan koran serta melalui banyak rintangan seperti badai sehingga dapat merusak perahu (koran).

Outbondnyaaaaaa seruuuuuu bangett deh pokoknya! Outbond tentunya membuat teman teman lelah dan lapar. Setelah makan siang, para peserta berkumpul untuk acara penutupan. Pada acara penutupan ini kembali VimalAccoustic menghibur teman-teman peserta semuanya :) dilanjutkan dengan ucapan terima kasih dari berbagai pihak dan pemutaran video yang telah di susun oleh tim pubdekdok. Berikut ini listnya :
GABI yg melaporkan laporan triwulan terkonsisten : 1. Vessantara; 2. Dhanagun; 3. Surya Adhi Guna
GABI terheboh&terceria \m/ : 1. Budi Dharma; 2. Buddha Guna; 3. Buddhasena :)
GABI Tersemangaat :D : Buddha Sasana, Bodhi Diepa, Dharma Ratna ;)
Creativity award receiver (GABI): Vimala Dharma, Sakyawanaram, Bhumi Pharsjia :D
GABI ter-ramah (kalyanamitta): Widhi Sakti, Karuna Bodhi, Manggala :)
Juara GABI Yel-yel Terbaik: 1. Sakyawanaram, 2. Manggala, 3. Vessantara :)
Juara GABI dengan Mading Terbaik: 1. Budhi Dharma, 2.Vimala Dharma, 3. Dhanagun
Pemeran Terbaik (Pentas Seni) : Hana (Widhis)
Penari Terbaik (Pensi) : Metta (Budsen)
Penyanyi Terbaik: Tangsil (Buddha Sasana) :D
Pensi Terkompak : Dharma Ratna :)
Pensi Terbaik : Surya Adhi Guna :)
Piala GABI Bergilir : Karuna Bodhi

Tak lupa kami juga Sekber Jabar memberikan kenang-kenangan kepada ibu jabar Ci Iva di penghujung acara :D
Acara pun ditutup kembali dengan pemukulan gong dan pelepasan name tag.
Di akhir acara, para peserta di hibur dengan penampilan band Buddhis dari bogor yaitu Mid||Way !

Acara Sarasehan kali ini sungguh memberikan momen bahagia, keakraban, persaudaraan, dan juga pelajaran tentang apa sesungguhnya kebanggan kita sebagai seorang buddhis. Sorak sorai, teriakan tepuk GABI, dan salam GABI selalu menunjukkan bahwa semangat menjadi seorang Buddhis tak pernah pupus dari diri mereka semua :)

Sampai bertemu lagi di Sarasehah XII di Bandung!
Be good, be happy, be mindful.

(Metta-MedkomJabar)

Sarasehan GABI XI "Aku Bangga Menjadi Anak Buddhis Indonesia" (Day 2)


Selamat pagi dunia! Selamat pagi teman teman! Selamat pagi adik-adik!
Pagi hari yang cerah, matahari sudah menampakkan mukanya :). Seluruh peserta berumpul di pekarangan halaman vihara untuk senam pagi! Yipi! Yuk sama-sama berolah raga dan gerak badan. Nah senam kali ini di pimpin sama c Liani dan beberapa teman-teman panitia.

Setelah selesai senam, para peserta sarapan, kebaktian , lalu masuk ke Sesi kedua, pada sesi kedua ini para peserta di bagi lagi menjadi 2, para peserta GABI oleh ko Wedyanto Hanggoro dan para peserta remaja oleh ko Roby Oktober. Sesi kedua ini semakin menambah pengertian kepada adik-adik GABi maupun remaja tentang kebanggaan menjadi seorang Buddhis dan juga sebagai seorang warga Indonesia. Setelah sesi berakhir, acara di lanjutkan dengan relaksasi, relaksasi kali ini bertujuan untuk melatih hidup berkesadaran sejan dini, melatih napas masuk dan napas keluar, sambil memerhatikan hidup saat ini.

Relaksasi selesai, waktunya makan siang. Para peserta yang perutnya telah terisi kenyang melanjutkan acara yang di bagi menjadi dua bagian, para remaja mengikuti acara Lomba Mading Daur Ulang, sedangkan para GABI mengikuti acara menari dan menyanyi bersama. Lomba mading Daur Ulang pada tahun ini sedikit berbeda dengan tahun tahun sbelumnya, karena pada tahun ini mading tidak langsung selesai dari Vihara masing-masing, melainkan di buat di tempat perlombaan. Nah tentunya semakin seru karena kit abisa melihat langsung bagaimana mereka membuat dan menuangkan kreativitas dengan barang-barang daur ulang! :)



Lelahnya berlomba dan menari juga menyanyi, para peserta break sebentar untuk menyantap snack yag telah disediakan, Setelah istirahat untuk beberapa menit, para peserta menlanjutkan sesi bersama Suhu Xian Miao dan Suhu Xian Ren (GABI) dan Bhante Joti (Remaja). Of course teman-teman, pada sesi kali ini masih membahas tentang kebanggaan sebagai seorang Buddhis yang semakin di kupas secara mendalam oleh para anggota Sangha.

Setelah pengertian dan pengetahuan semakin bertumbuh dan bertambah, para peserta semakin mengerti bahwa kebanggannya sebagai seorang Buddhis bukan saja karena percaya tanpa ada dasar yang jelas, melainkan dengan ehipassiko yang selalu di ajarkan oleh sang Buddha yaitu datang, lihat, dan buktikan :)

Nah, teman-teman tuk bersih diri dulu, karena kita mau melanjutkan ke acara yang lebih ramai yaitu acara Pentas Seni! :) Acara pentas seni di buka oleh penampilan Liong dari PMVBP, terlihat sangat menganggumkan dan menarik perhatian para peserta. Di acara pentas seni kali ini, para peserta dari masing masing GABI telah menyiapkan sebuah pertunjukan yang tentunya menarik dan sayang untuk di lewatkan. Ada yang menampilkan drama, tarian, nyanyian, ansamble, stand up comedy, sampai panggung boneka loh! Hebat bukan para peserta GABI kali ini??
yang tentunya setiap pertunjukkannya mempunyai keunikan dan kreativitas yang luar biasa dari masing-masing peserta :)

Acara pentas seni ternyata memakan waktu cukup lama, para peserta mulai merasa lelah dan kembali ke kamar masing-masing untuk beristirahat dan bersiap karena besok bakal ada outbond bersama!! :)
(Metta-MedkomJabar)

Sarasehan GABI XI "Aku Bangga Menjadi Anak Buddhis Indonesia" (Day 1)

Namo Buddhaya teman-teman semua!
Selamat berjumpa lagi di acara Sarasehan XI kali ini yang bertempat di Yayasan Maitri Boddhicita, Gadog pada tanggal 28-30 Juni 2013. Pada Sarasehan kali ini, teman-teman panitia mengusung tema, "Aku Bangga Menjadi Anak Buddhis Indonesia", Siapa coba yang bangga menjadi anak Buddhis Indonesia??

Nah, pada tanggal 28 Juni tepatnya pukul 11 sampai pukul 1, teman teman GABI dan Remaja dari seluruh Jawa Barat berangkat ke Gadog untuk mengikuti acara Sarasehan. Ada GABI dari Vihara Widhi Sakti, Surya Adhi Guna, Karuna Bodhi, Sakyawanaram,Dhanagun, Bodhi Diepa, Bhumi Pharsjia, Dharma Ratna, Manggala, Vimala Dharma, Buddhasena, Buddha Guna, Budhi Dharma, Vessantara, dan Buddha Sasana. Setelah seluruh peserta berkumpul, para peserta pertama-tama di hibur oleh penampilah dari VimalAccoustic dan di mulailah acara pembukaan Sarasehan dengan MC cantik dan ganteng (Ci anita dan Ko Tansil) dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars GABI, dan Lagu Keakraban GABI, dilanjutkan dengan kata sambutan dari Ketua Panitia, Koko Hendra Kurniawan, Ketua DPD IPGABI Cici Theresa Sidharta, Ketua Sekber Jabar, Koko Friski Fernando, Perwakilan MBI, Ie Aoy, Kata Sambutan dari Bpk. Eko Supeno, dan Bhante Joti. Acara pembukaan Sarasehan ini resmi dimulai dengan pemukulan gong dan penyerahan name tag kepada dua perwakilan peserta.

Setelah acara pembukaan, semua peserta bersama-sama mengikuti games perkenalan biar makin akrab dan makin mengenal satu sama lain. Games kali ini berjudul Apakah kau mengasihi tetanggamu?. Di games kali ini, salah satu peserta akan menjadi "kucing" yang akan berdiri di tengah, lalu si "kucing" ini akan bertanya ke salah satu teman yang berada di lingkaran, "Apakah kau mengasihi tetanggamu?", apabila orang tang bertanya menjawab YA maka kedua orang yang berada di samping orang di tanya akan berpindah tempat. Sedangkan apabila menjawab TIDAK maka si kucing akan bertanya "Siapa yang kamu kasihi?", lalu orang yang bertanya di misalkan menjawab "Aku mengasihi orang yang berbaju putih!" maka semua orang yang memakai baju putih akan berpindah tempat. Di games kali ini, si "kucing" harus berusaha menempati tempat kosong saat para peserta berpindah tempat, peserta yang terlambat mengisi tempat yang kosong akan menjadi "kucing" berikutnya. Gelak tawa langsung terdengar di seluruh penjuru mulai dari keasikan games ini atau pula karena jawaban aneh dan kocak dari setiap peserta saat menjawab.

Acara kemudian di lanjutkan dengan bersih diri dan snack, lalu kebaktian Mahayana, makan malam, dan masuk ke Sesi Pertama yang di bagi menjadi dua yaitu Sesi Remaja bersama Ko Hendra Liem, dan Sesi GABI bersama Ko Yeshey dan Ci Sheren. Pada Sesi ini, para remaja mendapatkan pengetahuan dan pelajaran baru dari ko Hendra, sedangkan para adik-adik semakin akrab dengan games dan juga terhibur dengan cerita dan tingkah lucu dari kedua MC.

Dan inilah saat yang ditunggu di hari pertama, yaitu Lomba Yel-Yel. Masing-masing GABI telah menyiapkan yel-yelnya masing masing. Mereka terlihat sangat semangat, penuh energi, ceria, dan terlihat oke banget! Ada yang pakai lagu daerah untuk di jadikan yel-yel sampe lagu Gangnam Style!

Hari semakin gelap, acara hari pertama pun selesai. Para peserta masuk ke kamarnya masing-masing dan beristirahat untuk mengumpulkan energi! Siap siap untuk besok lagi :D
(Metta-MedkomJabar)